CUPERTINO - YouTube sedang menyiapkan platform bernama Shorts sebagai pesaing TikTok. Short memungkinkan pengguna untuk mengunggah video singkat di dalam aplikasi seluler, seperti TikTok.
Short memanfaatkan musik berlisensi yang dimiliki YouTube Music dalam katalognya. Sama halnya seperti TikTok, lagu-lagu tersebut dapat digunakan dalam video.
TikTok sendiri menyediakan usik, filter, dan lainnya bagi para pengguna. Kemudian membiarkan penggunakanya membuat video dengan gerakan dan tarian menggunakan audio tersebut.
Baca Juga:
Dikutip dari laman The Verge, Kamis (2/4/2020), ada alasan kuat YouTube membuat Shorts ini. Menurut laporan perusahaan analitik aplikasi, App Annie, pada Januari aplikasi TikTok tumbuh 125% selama dua tahun terakhir.
Bahkan aplikasi yang dikembangkan oleh Beijing ByteDance Technology ini telah memiliki ratusan juta pengguna. TikTok juga telah mengantongi 842 juta unduhan dari Apple App Store dan Google Play Store dalam 12 bulan terakhir. Angka tersebut meningkat 15% dari tahun ke tahun.
Ini bukan pertama kalinya YouTube mengembangkan versi fitur populernya sendiri di platform sosial lain. YouTube juga membawa versi Instagram Stories ke dalam platform YouTube. (Baca juga; Segera Rilis, Satu Akun WhatsApp Bisa Digunakan di Banyak Perangkat)
Mempertimbangkan basis pengguna yang besar (lebih dari 2 miliar pengguna aktif bulanan) dan perjanjian lisensi musik yang mereka miliki, rasanya tidak mengejutkan bila YouTube membangun TikTok versi mereka.
(wib)
Berita Terkait
Teknologi - Terbaru - Google Berita
April 02, 2020 at 02:00PM
https://ift.tt/2UUiMLJ
Youtube Siapkan Shorts untuk Saingi TikTok - SINDOnews.com
Teknologi - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2ZG5aJj
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Youtube Siapkan Shorts untuk Saingi TikTok - SINDOnews.com"
Post a Comment