Dikutip detikINET dari Android Authority, Huawei mengklaim menjual 100 ribu unit Mate X per bulan. Namun secara keseluruhan, penjualannya kalah dari Galaxy Fold. Kenapa demikian?
Mate X baru dijual terbatas di China pada 15 November silam dan belum tersedia di negara lain. Jika klaim Huawei benar, maka penjualan totalnya sebanyak 200 ribu unit.
Galaxy Fold sendiri jauh lebih luas peredarannya. Ponsel itu sudah dipasarkan di Amerika Serikat, Korea Selatan, Inggris, India, Jerman, Perancis, Indonesia dan lain-lain.
Adapun Mate X tak dijual di banyak negara mungkin terkait dengan sanksi Amerika Serikat di mana salah satunya membuat Huawei tak bisa memakai aplikasi Google. Dijual mahal dan tanpa aplikasi penting, peluangnya untuk laku di negara lain mungkin terdampak.
Mate X dan Galaxy Fold mengawali era ponsel layar lipat tahun silam. Sempat mengalami beberapa kali penundaan pemasaran, keduanya akhirnya dijual menjelang akhir 2019.
Tahun 2020 ini diprediksi semakin ramai dengan berbagai model ponsel layar lipat. Samsung telah mempersiapkan suksesor Galaxy Fold yang kabarnya meluncur bareng Galaxy S11. Sedangkan penerus Mate X dilaporkan muncul di Mobile World Congress 2020.
Simak Video "Lenovo Ikutan Tren Ponsel Layar Lipat "
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fay)
Teknologi - Terbaru - Google Berita
January 11, 2020 at 07:11PM
https://ift.tt/37VVqdp
100 Ribu Huawei Mate X Diklaim Ludes Per Bulan - detikInet
Teknologi - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2ZG5aJj
Bagikan Berita Ini
0 Response to "100 Ribu Huawei Mate X Diklaim Ludes Per Bulan - detikInet"
Post a Comment